Pesawat luar angkasa tanpa awak Israel, Beresheet, diluncurkan dari Cape Canaveral di Florida, Kamis (22/2) malam. Ini adalah misi bersejarah ganda: misi swasta dan misi Israel pertama di Bulan, kantor berita AFP melaporkan.
Beresheet, pesawat ruang angkasa berbobot 585-kilogram, yang dalam Bahasa Ibrani artinya “permulaan”, meluncur pada pukul 8:45 malam waktu setempat dan ditempatkan di atas roket Falcon 9 dari perusahaan pesawat luar angkasa SpaceX milik Elon Musk.
Peluncuran roket disiarkan secara langsung di Israel dan disaksikan oleh Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bersama beberapa insinyur di pusat kendali Israeli Aerospace Industries (IAI).
Pesawat luar angkasa Israel itu sudah ditempatkan pada orbit Bumi dan dari sana akan menggunakan mesinnya sendiri untuk melanjutkan perjalana ke Bulan, yang akan memakan waktu tujuh pekan. Beresheet diperkirakan mendarat di Bulan pada 11 April.
Roket itu juga membawa satelit Indonesia dan satelit Laboratorium Riset Angkatan Udara AS.
No comments:
Post a Comment